Penilaian Lomba Gerakan Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (GRSSI-B) Tingkat Provinsi Bali di RSUD Badung Mangusada
RSUD Badung Mangusada pada hari ini Sabtu(19/9) dinilai dalam rangka Lomba Gerakan Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (GRSSI-B) tingkat Provinsi Bali oleh tim penilai dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Tim penilai yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Ni Made Laksmiwati ini berjumlah 8 orang diantaranya tim penilai untuk kesehatan anak, kandungan, ruang bersalin, ruang rawat inap ibu melahirkan, bank darah serta ruang bersalin IGD.
Penilaian lomba GRSSI-B ini dibuka dengan tarian Sekar Jepun maskot Kabupaten Badung yang dilanjutkan dengan laporan direktur RSUD Badung Mangusada dr. Agus Bintang Suryadhi, M.Kes tentang persiapan yang sudah dilakukan di RSUD Badung Mangusada terkait dengan Lomba Gerakan Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi. Dalam laporan tersebut dr. Bintang juga menyampaikan pencapaian kinerja pelayanan RSUD Badung Mangusada dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2015 tentang kasus-kasus ibu hamil dan melahirkan serta penanganan bayi yang bermasalah seperti berat bayi lahir rendah (BBLR) yang sudah bisa ditangani di RSUD Badung Mangusada.
Dalam penilaian lomba GRSSI-B ini hadir Penjabat Bupati Badung Ir. Nyoman Harry Yudha Saka, MM, Wakil Ketua DPRD Badung, Ketua Komisi D DPRD Badung, Kadis Kesehatan Badung, Kepala Puskesmas se-kabupaten Badung, pejabat struktural di RSUD Badung Mangusada beserta para undangan. Pj. Bupati dalam sambutannya menyampaikan bahwa fungsi rumah sakit sebagai pusat rujukan dari puskesmas sudah tentunya harus memiliki sarana dan prasarana pendukung seperti Unit Gawat Darurat khusus ibu hamil, sehingga penanganan ibu hamil yang beresiko atau bermasalah bisa dengan cepat tertangani dan tentunya juga akan bisa menekan angka kematian ibu melahirkan.
Dr. Laksmiwati dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa penilaian lomba ini tidak semata untuk mencari juara, akan tetapi lebih kepada penanganan pelayanan terhadap ibu hamil, melahirkan dan bayi baru lahir dapat dilakukan dengan lebih bermutu dan berkesinambungan.
Dalam acara ini juga diserahkan buku profil GRSSI-B RSUD Badung Mangusada oleh Direktur RSUD Badung Mangusada dr. Agus Bintang Suryadhi kepada Kabid Yankes Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Ni Made Laksmiwati selaku Ketua Tim Penilai Lomba GRSSI-B di RSUD Badung Mangusada.
Seusai pembukaan, Tim Penilai langsung melakukan penilaian ke unit-unit yang terkait dengan Lomba GRSSI-B ini seperti ruang bersalin, ruang rawat inap khusus ibu melahirkan(Margapati), ruang rawat inap anak (Cilinaya), Poliklinik Anak, Poliklinik Kandungan, Bank Darah serta Ruang Operasi. (gm/gm/ep)